Ulangan 1:17
Konteks1:17 Dalam mengadili jangan pandang bulu. u Baik perkara orang kecil maupun perkara orang besar harus kamu dengarkan. Jangan gentar terhadap siapapun, v sebab pengadilan adalah kepunyaan Allah. Tetapi perkara yang terlalu sukar bagimu, harus kamu hadapkan kepadaku, supaya aku mendengarnya. w
Mazmur 82:1-6
KonteksPengkhotbah 5:8
Konteks[82:6] 1 Full Life : KAMU ADALAH ALLAH.
Nas : Mazm 82:6
Istilah "allah" (Ibr. _elohim_) mungkin mengacu kepada tokoh-tokoh pemimpin dan hakim Israel yang ditugaskan sebagai wakil Allah dalam melaksanakan keadilan, melindungi yang lemah, dan menolong membebaskan mereka dari para penindas. Istilah ini sama sekali tidak berarti bahwa manusia berkemungkinan menjadi allah, tetapi hanya bahwa mereka dapat menjadi wakil Allah dengan kuasa dan wibawa untuk menjatuhkan hukuman dan melaksanakan keadilan
(lihat cat. --> Yoh 10:34).
[atau ref. Yoh 10:34]
[5:8] 2 Full Life : PEJABAT-PEJABAT YANG LEBIH TINGGI.
Nas : Pengkh 5:7
Ketika memperhatikan kembali penindasan kaum miskin dan ketidakadilan yang tetap berlaku, Salomo memperingatkan para penindas bahwa Allah adalah Hakim tertinggi. Dia di atas semua orang, dan Dia akan memberikan keputusan akhir pada hari penghakiman kelak.